Selasa, 14 April 2020

Antara Aku, Buku, dan Lamban Baca


Judul buku: Antara Aku, Buku, dan Lamban Baca
Editor: Udo Z. Karzi
Penulis: Adzka Alva Zivana, Ahmadi Pahlewi, Mahdalena, dkk
Penerbit: Pustaka LaBRAK
Cetakan: I, April 2020
Tebal: xii + 191 hlm
ISBN: 978-623-92413-5-3


Lampung Barat, negeri paling ujung dan paling jauh dalam peta Provinsi Lampung telah meneguhkan tekad menjadi kabupaten terdepan dalam mengembangkan keberaksaraan. Tepat pada Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2018, Bupati Parosil Mabsus mencanangkan Lampung Barat Kabupaten Literasi.

Belum lagi genap dua tahun. Belum bisa memang mengukur tingkat keberhasilan gerakan literasi ini. Tapi, kerja Tim Gerakan Literasi Daerah (GLD) Lampung Barat patut mendapat apresiasi.

Kini, hampir setiap pekon (desa) di seluruh pelosok Bumi Beguai Jejama bertumbuhan lamban baca (taman baca masyarakat). Ini menjadi modal penting bagi peningkatan kecerdasan segenap lapisan masyarakat Lampung Barat, mulai dari akar rumput hingga pimpinan daerah. Kecerdasan yang akan membawa Bumi Sekala Brak ke arah kemajuan, kesejahteraan, dan keadilan.

Antara Aku, Buku, dan Lamban Baca ini memuat 5 tulisan karya pemenang dan 19 karya terpilih Lomba Menulis Pengelola Lamban Baca Memperingati Hari Dongeng Sedunia; ditambah 7 tulisan dari Tim GLD Lambar. Total buku ini memuat 31 tulisan, sehingga ia diharapkan bisa menjadi gambaran tentang perkembangan lamban baca dan gerakan literasi Lampung Barat yang lebih lengkap dan komprensif langsung dari para pegiat literasinya.